Perkuat imigrasi

OKEZONE.  
Personel Densus 88 Antiteror sebetulnya tidak perlu bekerja ekstra keras memburu para teroris di berbagai penjuru nusantara, apabila aparat imigrasi di pintu keluar masuk Indonesia, bekerja optimal.

Demikian dikatakan Ketua DPP PBB Yusron Ihza Mahendra kepada okezone di Jakarta, Jumat (12/3/2010). “Kalau memang betul kita mau atasi soal teroris, cara efektif adalah imigrasi kita diperkuat,” ujarnya.

Yusron menyatakan, SDM dan infrastruktur imigrasi di Indonesia saat ini masih tergolong lemah. Sehingga tidak heran sangat mudah dibobol para teroris yang sudah terlatih memalsukan dokumen miliknya.

“Buktinya Dulmatin bisa bolah balik keluar masuk Indonesia tanpa bisa dicegah imigrasi,” ujarnya.

Seharusnya, kata Yusron, imigrasi Indonesia dilengkapi dengan alat pemindai sidik jari atau deteksi retina mata. Sehingga meski, penampilan fisik seseorang diubah, namun identitas aslinya tetap tidak akan bisa disembunyikan.

“Bila ini dilakukan, maka tugas polisi akan semakin ringan,” tukasnya.
(ful)
Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama